NZD/USD Jatuh ke 0,6100 di Tengah Sentimen Risk-Off, Panduan Dovish dari RBNZ - Interstellar Group Indonesia
Lompat ke konten

Interstellar Group

Sebagai produk trading finansial yang rumit, contract for difference (CFD) memiliki risiko tinggi kerugian cepat yang timbul dari fitur leverage-nya. Sebagian besar akun investor ritel mencatat kehilangan dana dalam kontrak karena perbedaan. Anda harus mempertimbangkan apakah Anda telah mengembangkan pemahaman penuh tentang aturan operasi kontrak untuk perbedaan dan apakah Anda dapat menanggung risiko kehilangan dana yang tinggi.    

NZD/USD Jatuh ke 0,6100 di Tengah Sentimen Risk-Off, Panduan Dovish dari RBNZ

ISG
Catatan

We recommend that you keep an eye on our market announcements

.right_news

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

Pasar
Berita

Informasi keuangan 24 jam dan berita keuangan internasional global

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

Sponsor &
Tanggung jawab sosial

InterStellar Group bertujuan untuk menjadikan dirinya sebagai perusahaan tangguh dengan kekuatan untuk memberikan dampak positif pada dunia.
Kami juga berkomitmen untuk berkontribusi kembali kepada masyarakat, mengakui nilai setiap individu sebagai bagian integral dari komunitas global kami.

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

การสัมนาสดเกี่ยวกับฟอเร็กซ์

A WORLD LEADER

IN FX & CFD TRADING

28

2024-02

Date Icon
2024-02-28
Prakiraan Pasar
NZD/USD Jatuh ke 0,6100 di Tengah Sentimen Risk-Off, Panduan Dovish dari RBNZ
  • NZD/USD turun secara vertikal ke 0,6100 karena sentimen suram, RBNZ memberi sinyal puncak suku bunga.
  • RBNZ melihat inflasi turun ke kisaran 1%-3% pada kuartal ketiga 2024.
  • Para investor menunggu data indeks harga PCE inti AS untuk mendapatkan panduan baru.

Pasangan NZD/USD menunjukkan sell-off yang intens di tengah berbagai hambatan. Aset Kiwi jatuh ke support angka bulat 0,6100 karena sentimen pasar yang suram dan panduan dovish dari Reserve Bank of New Zealand (RBNZ).

RBNZ mempertahankan Official Cash Rate (OCR) tidak berubah di 5,50% untuk kelima kali berturut-turut untuk mempertahankan tekanan ke bawah akibat inflasi yang kaku. Bank sentral memprakirakan inflasi harga konsumen akan kembali ke kisaran yang diinginkan yaitu 1%-3% pada kuartal ketiga 2024.

Sementara itu, peluang pengetatan kebijakan lebih lanjut oleh RBNZ telah berkurang secara dramatis karena RBNZ telah memperingatkan potensi risiko pada perekonomian Selandia Baru. Namun, prakiraan terbaru dari RBNZ menunjukkan bahwa diprakirakan tidak ada penurunan suku bunga sebelum tahun 2025.

Selain itu, sentimen pasar yang suram juga sangat membebani Dolar Selandia Baru. Sentimen pasar telah berubah menjadi hati-hati karena para investor menunggu data indeks harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditure (PCE) inti Amerika Serikat untuk bulan Januari, yang akan diterbitkan pada hari Kamis. Data inflasi yang mendasar akan memberikan lebih banyak petunjuk tentang kapan Federal Reserve (The Fed) akan mulai menurunkan suku bunga.

Konsensus dari para ekonom menunjukkan bahwa indeks harga PCE inti tumbuh 0,4% pada basis bulanan dibandingkan kenaikan 0,2% di Desember. Pada basis tahunan, data inflasi melambat ke 2,8% dari 2,9% di Desember. Data inflasi yang lemah akan mendorong ekspektasi penurunan suku bunga The Fed.

level-level teknis NZD/USD

Tinjauan
Harga terakhir hari ini 0.6102
Perubahan harian hari ini -0.0066
Perubahan harian hari ini % -1.07
Pembukaan harian hari ini 0.6168

 

Tren
SMA 20 Harian 0.6128
SMA 50 Harian 0.6178
SMA 100 Harian 0.6092
SMA 200 Harian 0.6076

 

Level
Tinggi Harian Sebelumnya 0.6179
Rendah Harian Sebelumnya 0.6151
Tinggi Mingguan Sebelumnya 0.6219
Rendah Mingguan Sebelumnya 0.6122
Tinggi Bulanan Sebelumnya 0.6339
Rendah Bulanan Sebelumnya 0.6061
Fibonacci Harian 38,2% 0.6162
Fibonacci Harian 61,8% 0.6168
Pivot Point Harian S1 0.6153
Pivot Point Harian S2 0.6139
Pivot Point Harian S3 0.6126
Pivot Point Harian R1 0.6181
Pivot Point Harian R2 0.6194
Pivot Point Harian R3 0.6208

 

 

Terbaru
BERITA